Fatwa Ulama: Dosa Bidah Itu Bertingkat-Tingkat
Fatwa Syaikh Muhammad bin Abdillah Al Imam
Soal:
Orang yang melakukan perbuatan bid’ah sedangkan ia sudah tahu itu bid’ah, apakah ia telah jatuh dalam dosa besar? Seperti yang ditunjukkan hadits
«من أحدث حدثًا أو آوى محدثًا؛ فعليه لعنة الله والملائكة والناس أجمعين، لا يقبل الله منه صرفًا ولا عدلًا
“Barangsiapa yang mengada-adakan suatu bid’ah dalam agama, maka ia mendapat laknat dari Allah, dari Malaikat dan dari seluruh manusia. Allah tidak meneriman amalnya baiknya yang wajib maupun sunnah” ?
Jawab:
Memang benar bahwa terkadang orang yang melakukan perbuatan bid’ah jatuh dalam dosa besar. Namun bid’ah itu bertingkat-tingkat, dan orang yang berbuat bid’ah juga memiliki kemampuan yang berbeda-beda dalam meninggalkan bid’ahnya. Demikian juga perlu ditinjau dari sisi pengaruh perbuatan bid’ah yang dilakukan terhadap masyarakat serta kadar bahayanya bagi masyarakat. Semakin berbahaya pengaruh suatu perbuatan bid’ah terhadap masyarakat, maka semakin besar pula dosanya bagi orang yang pertama kali mencetuskan bid’ah tersebut dan melakukannya. Ini jika memang mereka sengaja melakukannya.
Demikian juga, bid’ah itu dosanya berbeda-beda tergantung tempat, waktu dan kemampuan. Wallahu’alam.
Sumber: http://www.sh-emam.com/show_fatawa.php?id=765
—
Penerjemah: Yulian Purnama
Artikel Muslim.Or.Id
🔍 Tenangkan Hatiku Ya Allah, Hadits Shalat Tasbih, Perbedaan Hijab Dan Jilbab, Keistimewaan Surat Al Ikhlas
Artikel asli: https://muslim.or.id/18542-fatwa-ulama-dosa-bidah-itu-bertingkat-tingkat.html